Headlines News :
Home » » Di Harapkan Petani Tembakau Jangan Cemas

Di Harapkan Petani Tembakau Jangan Cemas

Written By Unknown on Senin, 10 September 2012 | 1:53:00 AM

Reporter : Agus/H
Bojonegoro Guntur,- Harga komoditas perkebunan utamanya tembakau pada musim panen kali ini dipastikan tidak sebaik pada musim panen tahun – tahun yang lalu. Kondisi ini tidak hanya terjadi di Kabupaten Bojonegoro namun hampir diseluruh wilayah seperti Lumajang, Madura, Wonosobo, Temanggung dan beberapa wilayah lain di Indonesia. Hal ini diungkapkan Bupati Bojonegoro Kang Yoto.

Penurunan harga tembakau ini, menurut Bupati, dipengaruhi oleh beberapa faktor yakni antara lain kualitas dari tanaman tembakau itu sendiri. Jika kualitas baik dan memenuhi standart maka harga akan menyesuaikan namun jika kualitas rendah maka harga jual tembakau juga akan rendah karena tidak memenuhi mutu dan klasifikasi. Yang harus diubah adalah pola pikir para petani, selama ini jika harga dipandang bagus maka petani akan memanen tanaman mereka walau dari segi unsur belum waktunya untuk panen, mengabaikan pada waktu panen. 

Padahal jika mau sedikit bersabar maka keuntungan lebih yang dapatkan yakni kualitas tembakau yang baik karena memang sudah waktunya panen. Yang kedua harga tembakau dipengaruhi oleh komoditas internasional. Sama halnya dengan minyak, harga tembakau dipengaruhi dengan harga internasional jika harga internasional bagus maka akan juga berdampak dengan harga dalam negeri.

Faktor ketiga yang mempengaruhi harga tembakau adalah kebutuhan pabrikan, jika pabrikan dan gudang tembakau membutuhkan jumlah, maka otomatis harga tembakau juga akan meningkat. Dan jika kebutuhan mereka aman dan ketersediaan memang sudah cukup maka pabrikan juga tidak akan melakukan pembelian. Hal ini pula akan berdampak pada harga tembakau dipasaran. seperti tahun ini, untuk antisipasi melimpahnya panen dan terbatasnya kebutuhan pabrikan pemerintah Kabupaten Bojonegoro telah menyediakan anggaran 7 milyar rupiah. 

Anggaran ini nanti diharapkan bisa membeli hasil panen tembakau milik petani dengan catatan tentunya kualitas sesuai dengan standart yang telah ditentukan. Anggaran 7 Milyar ini akan dimanfaatkan sehingga para petani kita tidak akan mengalami kerugian akibat rendahnya harga tembakau.Dalam kesempatan ini Bupati menjelaskan bahwa musim panen kali ini PT Djarum akan melakukan pembelian tembakau kering milik petani sejumlah 3 ribu ton. Oleh karenanya petani diharapkan untuk tidak panik dan khawatir jika hasil panen tembaku tidak akan terbeli. 

Selain PT Djarum berapa pabrikan lain juga akan melakukan pembelian. Namun ada catatan penting yang harus diingat dan dipelajari bersama dari pengalaman tahun lalu. saat harga tembakau bagus ada beberapa petani yang menjadi binaan dan mitra dari PT Gudang Garam yang sedikit membuat kekeliruan, seharusnya mereka menjual kepada Gudang Garam namun justru menjualnya kepada pihak lain. Dengan menyadari dan mengakui bahwa ini adalah kesalahan dan dosa kecil yang telah kita lakukan. Ini harus menjadi pelajaran dan pengalaman yang harus kita pikirkan bersama.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Head Office : Gg.Koramil No.28 Kapas - Bojonegoro | | (0353) 593 3256 - 081 259 061 188
Periklanan : Nurul Amalin 085 851 878 586
Copyright@ © 2012. Beritaguntur.com - Email: guntur_pusat@yahoo.co.id
Website Resmi Berita Nasional Tabloidguntur.com@ AGUS KUPRIT