Kamis 11 Oktober 2012
Reporter : Eko Dy
Tabloidguntur.com - Angin puting beliung yang menerjang Desa
Miyono, Kecamatan Sekar, Bojonegoro, Jatim,mengakibatkan salah satu rumah milik warga porak poranda hingga ambruk
nyaris rata dengan tanah.
Peristiwa
angin puting beliung tanpa disertai hujan itu terjadi sekitar pukul 5
sore. Awalnya, warga mengaku mendengar suara menderu kencang layaknya
gemuruh guntur dari arah utara desa, sebelum akhirnya menyadari jika itu
adalah suara angin puting beliung yang menerjang rumah milik Sugiran.
“Kami
mendengar suara menderu seperti gemuruh guntur dari arah utara, tak
tahunya itu adalah suara angin puting beliung yang menerjang,” ujar
Sadi, warga setempat.
Beruntung,
tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Sebab, penghuni rumah
sempat menyelamatkan diri sesaat sebelum rumah mereka benar-benar roboh
akibat tersapu angin.Sementara
itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah yang dikonfirmasi
melalui handphone menyatakan, peristiwa angin puting beliung, tanah
longsor dan banjir bandang, acapkali terjadi saat awal musim penghujan
terutama di daerah pinggiran hutan yang kini gundul.
“Kejadian
seperti itu memang seringkali terjadi pada musim pancaroba seperti saat
ini. Misalnya, bencana angin puting beliung yang baru saja terjadi di
Sekar tersebut. Apalagi, wilayah Sekar berbatasan langsung dengan
wilayah Kabupaten Nganjuk yang menjadi daerah lintasan angin,”
terangnya.
Kasiyanto juga menghimbau kepada
seluruh warga Bojonegoro agar selalu waspada menghadapi datangnya musim
penghujan. Terutama, untuk warga yang berada dikawasan rawan bencana,
yakni 12 Kecamatan pinggiran hutan di wilayah barat dan selatan
Bojonegoro, termasuk Kecamatan Sekar. [Ed]
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !