Bojonegoro, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro akan memberikan subsidi 62 juta rupiah lebih pada pasar murah akan digelar pada tanggal 7 sampai dengan 9 Agustus mendatang. Demikian seperti yang disampaikan oleh Kepala Bagian Humas dan Protokol Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Rabu (25/7) pagi tadi di ruang kerjanya.
Lebih lanjut dijelaskan bahwa menjelang datangnya Hari Raya Idul Fitri harga-harga kebutuhan pokok mengalami peningkatan yang signifikan. Oleh karenanya untuk meringankan hal ini khususnya warga masyarakat Pemerintah Kabupaten Bojonegoro akan menggelar kegiatan pasar murah. Selain itu adalah bagaimana harga bisa terjangkau oleh masyarakat sekaligus meningkatkan daya beli. Adapun bahan pokok yang mendapatkan subsidi antara laian beras, gula pasir, minyak goreng, tepung terigu dan lauk pauk seperti harga telur dan daging.
Pada kegiatan pasar murah yang digelar di Alun-Alun kota Bojonegoro nanti selain diikuti oleh stand-stand dari jajaran Lingkup Pemerintah Kabupaten Bojonegoro juga akan diikuti oleh organisasi kewanitaan serta instansi terkait lain seperti Sub Bulog Divre III Bojonegoro. Pada kegiatan pasar murah nanti subsidi yang diberikan mulai 2000 rupiah perkilogram sampai dengan 10.000 rupiah. Yakni gula pasir akan mendapatkan subsidi 2000 rupiah jika harga saat ini 12.000 rupiah maka pada kegiatan pasar murah nantinya akan dijual seharga 10 ribu rupiah. Subsidi tertinggi adalah untuk harga daging sapi yakni mendapatkan subsidi 10 ribu rupiah, harga saat ini daging mencapai 70 ribu rupiah maka pada pasar murah nanti akan menjadi 60 ribu rupiah. Demikian juga untuk harga beras mendapatkan subsidi 2000 rupiah.
Masih dalam keterangannya Machmuddin mengungkapkan bahwa stok yang dipersiapkan untuk kegiatan pasar murah yang berlangsung selama tiga hari nanti dalam jumlah yang banyak. Dijelaskan seperti gula pasir nanti akan disediakan 10 ton, sedangkan beras disediakan dalam jumlah 10 ton. Minyak goreng akan disediakan dalam jumlah 1200 liter lebih dan untuk daging sapi akan disediakan stok sejumlah 600 Kilogram. Sedangkan stok lainnya seperti telur ayam dalam negeri, terigu dan ikan segar melihat kebutuhan nantinya menjelang digelarnya pasar murah.
Kabag Humas mengharapkan agar kegiatan pasar murah ini hendaknya benar-benar dimanfaatkan oleh warga masyarakat. Selain harga yang jauh dari harga normal dipasaran adalah kualitas barang yang disediakan dalam kondisi yang bagus pula. Selain itu juga akan menyuguhkan makanan olahan dari beberapa Pedagang Kaki Lima (PKL) dan instansi lain yang menjadi mitra pemerintah.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !