Tabloidguntur.com -Pengusaha ternak domba sudah menjadi obsesi Santoso, warga desa
Bandungrejo, Kecamatan Ngasem ini. Disaat masyarakat lainnya berebut
kerja di proyek migas, dia justru ingin menggeluti usahanya sebagai
peternak kambing. salah satu putra Kasun Bandung, H. Wanuri, ingin
memberi contoh kepada masyarakat lainnya bahwa usaha ternak kambing
lebih menjanjikan daripada menjadi pekerja proyek.
“Saya ingin mengembangkan usaha ini (ternak domba) karena memiliki
prospek cerah dan menguntungkan,” kata Santoso.
Dijelaskan, saat ini dia memiliki sebanyak 250 ekor kambing gibas
dari sebelumnya hanya 130 ekor yang terdiri dari 120 ekor bentina dan
10 ekor pejantan. “Ya, Alhamdulillah dalam beberapa bulan bisa
berkembang menjadi 250 ekor,” ujar pria yang juga Ketua BPD Bandungrejo
ini
Sementara itu untuk memelihara domba itu Santoso, telah mempekerjakan
sebanyak 3 orang yang bertugas merawat kambing, mulai menggembala
hingga memelihara dalam kandang berukuran 13 x 12 meter itu. Diakui,
meski belum terbilang sukses, usaha yang digelutinya itu sudah terlihat
hasilnya dan bisa membuka peluang kerja bagi warga sekitar rumahnya.
“Semoga ini awal yang baik dan dapat diikuti warga lainnya agar tidak
sepenuhnya menggantungkan kerja di proyek migas,” jelasnya.
Untuk mengembangkan usahannya itu, Santoso, sudah membuka lahan
seluas dua hektar untuk ditanami rumput gajah Thailand. “Sementara ini
saya fokus ke pembibitan dulu mas. Tapi gak tahu kedepan jika usaha ini
makin berhasil akan saya kembangkan lagi,” imbuhnya.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !