Tabloidguntur.com -Persibo Bojonegoro tidak hanya menghadapi kendala
saat membangun tim untuk kompetisi Indonesian Premier League (IPL) musim
depan. Paling penting adalah mempersiapkan mental tim demi mengulang
kembali kesuksesan musim lalu.
Sebenarnya Persibo sudah memiliki mental juara di bawah asuhan
pelatih Paulo Camargo setelah menjuarai Piala Indonesia edisi 2012.
Sayang pondasi yang sudah mulai menguat itu berantakan karena sebagian
skuad utama memilih hengkang, termasuk Paulo Camargo sendiri.
Praktis, Laskar Angling Dharma tidak mempunyai bekal berarti untuk
musim depan, terlebih beban akan bertambah jika positif berlaga di AFC
Cup. Tak heran Boromania semakin cemas menatap masa depan Persibo yang
hingga kini bahkan belum memiliki pelatih.
”Komposisi musim lalu sebenarnya sudah bagus, baik dari sisi mental
maupun kualitas. Sayang, semuanya tidak bisa dipertahankan. Sebagai
suporter, sampai sekarang saya masih pesimistis Persibo bisa mengulang
prestasi musim lalu. Tapi bagaimana pun saya masih tetap berharap,” kata
Eko ‘Gundul’ Cahyono, salah satu Boromania fanatik.
Membangun tim dengan membawa pemain anyar memang tidak sulit, apalagi
masih ada pemain yang masih bertahan di Bojonegoro. Kekhawatiran utama,
apakah mereka secara mampu menghadapi tekanan di IPL dan AFC Cup,
sedangkan rata-rata pemain yang ada masih saangat muda dan miskin
pengalaman.
Tak heran jika sebagian Boromania masih berharap Paulo Camargo bisa
kembali menangani Persibo musim depan. Paling tidak, walau banyak pemain
yang tidak lagi berada di Stadion Letjen H Soedirman, Camargo sudah
tahu bagaimana membangun mental tim seperti musim lalu.
”Kalau pelatih baru, ya suporter jelas masih tanda tanya apakah dia
mampu mempertahankan mental juara dengan komposisi pemain anyar,”
tambahnya.
Hingga sekarang manajemen tim Oranye masih menimbang dua nama sebagai
pelatih musim depan, yakni Raja Isa dan Paulo Camargo. Sementara,
manajemen sendiri berupaya menetralisasi kegundahan suporter dengan
optimisme Persibo bakal bisa mengulang catatan musim lalu. Manajer
Persibo Nur Yahya menggambarkan bagaimana kondisi musim lalu yang nyaris
sama seperti yang dihadapi sekarang.
Persibo yang kala itu tidak memiliki bekal mentereng untuk kompetisi,
nyatanya bisa stabil di kompetisi dan bahkan menjuarai Piala Indonesia
2012. Padahal dari komposisi pemain, Laskar Angling Dharma saat itu bisa
dibilang apa adanya dan tidak ada status pemain bintang kecuali Samsul
Arif.
”Makanya kami terus menimbang pelatih yang bisa membawa atmosfer
bagus agar bisa mempertahankan mental dan kualitas tim. Melihat
bagaimana perjalanan musim lalu, saya masih yakin Persibo akan bisa
memberikan kejutan lagi musim depan. Kami masih berupaya untuk itu,”
cetus Nur Yahya.
Pihaknya juga berharap nantinya muncul Nur Iskandar atau Novan Setya
baru di tim Persibo. Musim lalu Stadion Letjen H. Soedirman sukses
mencetak sejumlah pemain yang sebelumnya bukan siapa-siapa menjadi
pemain yang berkelas. [AKB]
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !