147 warga Bojonegoro Masih Buta Huruf

Reporetr : Agus Setiyadi

Bojonegoro Guntur,- Hingga saat ini angka buta huruf di Bojonegoro masih sangat tinggi yakni berjumlah 147 ribu. Meski demikian pihak Pendidikan Non Formal Indonesia (PNFI) akan mengentaskan ribuan warga yang masih belum bisa membaca, menulis dan berhitung (Calistung) tersebut dengan mengerahkan ribuan guru yang bersertifikasi sebagai tutornya. Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Non Formal Indonesia (PNFI) Bojonegoro, Chumaidi, dikonfirmasi mengatakan prioritas Calistung nantinya adalah warga yang berusia 50 tahun ke bawah. Sedangkan masyarakat yang berusia 50 keatas yang belum bisa Calistung baru akan ditangani sesudahnya. Untuk menuntaskan program Bojonegoro bebas dari buta Membaca, Menulis dan Berhitung (Calistung) pihak PNFI menargetkan pada tahun 2012 ini beres. “Saat ini telah dikerahkan ribuan guru yang sudah bersertifasi menjadi tutornya dengan ketentuan 1 guru (tutor) menangani 15 murid,” tandas Chumaidi.