PENGGALANGAN MASA SUDAH MULAI DI LAKUKAN OLEH PARA CALON BUPATI

Bojonegoro Guntur,

Jelajah Deso Demi mencari masa pendukung  menjelang Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Bojonegoro tahun 2012 sudah banyak dilakukan oleh para bakal calon. Mereka mulai menebar berbagai media publikasi untuk memperkenalkan diri,mulai dari memasang Banner,Kalender bahkan kaset VCD yang berisi tentang lagu-lagu ataupun kegiatan-kegiatan yang sehingga menarik para masyarakat agar kelak memilih mereka. Seperti contoh H.Qoiri  yang gi
at-giat nya melakukan penggalangan Massa  lewat  beberapa kegiatan mengisi pengajian,tahlil dan fatayatan NU.

Beda lagi pada calon yang lain Andromeda Qomariyah yang pada minggu kemarin menyapa warga Desa Simorejo Dusun Patoman Kecamatan Kanor,dirinya bersama Tim Suksesnya melakukan Silaturohmi dengan warga,dan anak-anak kecil dengan hanya bermodal,memberikan Snack dan sekedar foto bareng,meskipun demikian antusiasme warga Dusun Paoman sangat senang sekali,karena bangga mereka bisa bersalaman dan berfoto ria dengan Calon Bupati.

Dengan kedatangan calon Bupati ini besar harapan warga di Dusun Patoman Desa Simorejo mengharap agar kelak kalo jadi dan lolos sebagai Bupati Bojonegoro Masa mendatang,hal silaturohmi seperti ini tetap di laksanakan,jangan hanya kalo ada maunya saja main dan silaturohmi ke rumah-rumah warga.,celoteh Bu sukeni saat menghadiri acara tersebut.

Di tempat terpisah terkait banyaknya  calon-calon Bupati yang sudah menggalang  masa serta foto maupun banner bakal calon peserta yang tersebar di beberapa sudut Kota Bojonegoro, pihak KPU tidak mempermasalahkan adanya hal tersebut."Silakan saja kalau mereka mau mencari dukungan.

Tahapan Pemilukada Bojonegoro dimulai dengan pendaftaran peserta secara resmi sekitar dua atau tiga bulan sebelum pelaksanaan. Dan rencananya Pemilukada akan diselenggarakan pada November 2012.KPU memperkirakan jumlah calon peserta yang akan memperebutkan posisi nomor satu dan dua di Bojonegoro akan lebih banyak, karena pada saat Pemilukada tahun 2007 lalu belum ada aturan yang memperbolehkan calon independen.

Aturan yang memperbolehkan pendaftar dari calon independen baru diatur dalam perubahan UU No 32 tahun 2004 dan No 12 tahun 2008 tentang Calon Independen."Jadi, sangat mungkin ada banyak calon dari Parpol dan dari independen," ungkap Mundzar.Mundzar juga memperkirakan akan banyak anggaran yang terserap untuk Pemilukada tersebut. Apalagi dengan adanya calon independen yang harus melalui verifikasi dukungan.

Menurut KPU, tidak ada batasan untuk jumlah calon. Tapi pihaknya harus punya persiapan lebih matang untuk mengantisipasi banyaknya calon. Seperti tersedianya anggaran yang lebih banyak. (Kuprit)