Reporter :
EKO C
Bojonegoro Tabloidguntur.com - Dalam rangka menjaga keselamatan penumpang perahu tradisional, Dinas
Perhubungan (Dishub) Bojonegoro melakukan pemantauan sejumlah
penambangan di Bengawan Solo.
Pemantauan itu dimulai dari tambangan Desa Kalirejo, Kecamatan Bojonegoro hingga Ngraho.
Koordinator Kasi Bima Angkutan Air Dishub Bojonegoro, Iriyanto,
menerangkan, monitoring ini untuk mengantisipasi kecelakaan perahu
tradisional di tambangan Bengawan Solo. Pemantauan ini akan rutin
dilakukan meski kondisi air bengawan naik maupun turun.
“Kami mengecek para penambang dan driver, (pengemudi), yang belum menggunakan rompi pelampung” tegas Iriyanto.
Dalam pemantauan ini petugas menemukan beberapa titik penyebrangan
yang belum menyiapkan pelampung. Padahal sebelumnya seluruh driver
perahu di kota Bojonegoro sudah difasilitasi oleh Dishub dan Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro.
“Di tambangan Taman Bengawan Solo dan tambangan Trucuk kita menemukan tak membawa pelampung,” pungkas Iriyanto.
Dia berharap, agar pengemudi perahu tradisonal tetap mematuhi aturan
keselamatan baik terhadap penumpang maupun dirinya sendiri.* (KUPRIT)
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !