JAMBORE RANTING GERAKAN PRAMUKA BAURENO BERKARAKTER

Reporter : M.Yakub 

Bojonegoro,Guntur.com, Cuaca terik panas Matahari yang membara tidak menyurutkan semangat anggota Gerakan Pramuka Kwartir Ranting Baureno dalam mengukuti Jambore Ranting tingkat Penggalang yang dilaksanakan di Bumi Perkemahan Lapangan Desa Gajah Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro.

Dalam memperingati Hari Ulang Tahun Gerakan Pramuka yang ke 52 tahun 2013, Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Kecamatan Baureno mengadakan agenda tahunan untuk menggalang kegiatan generasi muda lewat perkemahan tingkat penggalang/Jambore yang dilaksanakan mulai tanggal 27 September s/d 30 September 2013 di Lapangan desa Gajaqh Kecamatan Baureno. 

Camat Baureno Drs.Arwan.M.Si. selaku Pembina Upacara Pembukaan Jambore mengatakan bahwa kegiatan semacam ini harus dikembang suburkan, karena Pramuka merupakan kegiatan yang positif yang dilakukan diluar pendidikan formal dan unbtuk membentuk karakter jiwa para pemuda untuk menuju ke positif. 

Kita ingat bahwa didalam sumpah dan janjinya sorang anggota gerakan pramuka berpegang akan janji dan kode etik Gerakan Pramuka dan Dasa Dharma, yangt berarti jiwa pramuka adalah jiwa yang membawa dirinya ke arah yang benar-benar mnenuju ke perbuataan positif. 

Arwan selaku Mabiran setelah membuka secara resmi, kemudian melakukan kunjungan ke tenda-tenda peserta Jambore yang di dampingi dari Muspika Kecamatan Baureno, dari Koramil, UPTD Pendidikan Drs.H.Kuntari beserta jajaranya, Kwaran Gerakan Pramuka Baureno Drs.H.Suwarno MM. Serta seluruh andalan ranting dan Dewan Kerja Ranting ( DKR ), juga di hadiri Kepala Desa Gajah dan Perangkatnya. 

Perkemahan Jambore yang di ikuti 111 tenda dengan rincian 55 regu Pa dan 56 tenda Regu Pi dengan jumlah 1110 peserta. Selama kurun waktu jambore juga di bantu oleh Puskesmas Pembantu Gunungsari dan Polindes desa Gajah.

Jambore Ranting yang mengambil Thema “TERDIDIK SEJAK DINI, TERBINA MENUJU DEWASA” dengan materi kegiatan; Agama,Mental spiritual, Seni Budaya, Wawasan dan Pengetahuan, Penjelajahan, serta malam terakhir ditutup dengan kegiatan Api Unggun. Upacara penutupan Jambore yang dilaksanakan tanggal 30 September 2013, secara resmi ditutup oleh Ka Kwaran Gerakan Pramuka Baureno Drs.H.Suwarno,MM. 

Dalam pesannya Kak Warno panggilan akrabnya berpesan kepada adik-adik hendaknya pengetahuan/pengalaman selama mengikuti jambore ini bisa di kembangkan di pangkalanya masing-masing.

Di samping itu pada akhir upacara penutupan Kak Warno juga menyerahkan Bantuan Sosial (Bansos) hasil dari pengumpulan peserta Jambore berupa Beras, Mie instan dan Uang sebesar Rp.1.000.000 (Satu juta rupiah) kepada masyarakat desa Gajah yang diterimakan kepada bapak Kepala Desa Gajah Kecamatan Baureno Bapak Mahyun.  **(Bima S).