Tuban Tabloidguntur.com - Kecaman terhadap Sutan Bhatoegana, anggota
DPR RI dari Partai Demokrat terus bermunculan diberbagai wilayah. Kali
ini kecaman dari Gerakan Pemuda Ansor Cabang Tuban, juga mengancam akan
memblokir Jalur Pantura, dengan mengerahkan 5000 anggota Bansernya.
Itu akan dilakukan jika Sutan Bhatoegana tidak meminta ma’af terhadap
kader Nahdhiyin atas ucapannya, yang dianggap telah melecehkan Guru
Besar Bangsa KH.Abdurahman Wahid (Gus Dur).
“Jika dalam waktu 2×24 jam,
dia tidak meminta ma’af kepada warga Nahdliyin, melalui media massa yang
ada, maka kita akan memblokir jalur pantura,” ujar Ketua Umum GP Ansor
Tuban, H.Syafiq Syauqi.
Karena, apa yang diucapkan Sutan Bhatoegana tidak mencerminkan
sebagai seorang wakil rakyat, maupun sebagai seorang pejabat, “Kami
meminta dewan pembina PD, untuk memecat Sutan Bhatoegana, karena ucapan
dia pula yang membuat sakit hati orang Nahdliyin, serta memancing perseteruan
antar umat bangsa, sehingga tidak mencerminkan keharmonisan dalam
kehidupan masyarakat Indonesia,” lanjut Syafiq.
Dia juga menegaskan, akan membuktikan ancamannya, jika memang tidak
ada pernyataan secara resmi dari Sutan. Meskipun sudah menerima
permintaan ma’af oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Partai Demokrat, Anas
Urbaningrum, “Kami tidak main-main, sikap kami tegas dan jika tidak ada
pernyataan sikap dari Sutan maka kami akan menyerukan kepada seluruh
masyarakat NU untuk tidak memilih Partai Demokrat di Pemilu 2014 nanti,”
tegas Putra almarhum KH Amanullah Abdurrahmi salah satu pengasuh PP
Bahrul Ulum Tambakberas Jombang ini di kantor PC NU Tuban.
Munculnya polemik warga Nahdliyin ini, akibat dipicu pernyataan Sutan
Bhatoegana di salah satu stasiun televisi yang mengatakan mantan
Presiden KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur lengser karena kasus korupsi
Buloggate dan Bruneigate dan memicu kemarahan warga Nahdlatul Ulama
(NU).
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !