Bojonegoro Dalam Demokrasi.....

Reporter :EKO CAHYONO

Adanya Kesejahteraan, pembangunan dalam lingkup Desa semua  tentu  aparatur sebuah pimpinan yaitu kepala desa yang berkesinambungan dengan pemkab maka dari itu masyarakat  setiap 6 tahun disuguhi pesta demokrasi tinggat  Desa untuk mengontrol kinerja dan acuan para pimpinan.

Dalam kesuksesan memimpin bukan sekedar regenerasi atau peralihan jabatan,masyarakat Bojonegoro sudah semakin pintar dan benar cara berdemokrasi tidak lagi menggunakan fisik terbukti di beberapa Desa sudah melaksanakan pesta Demokrasi dengan aman dan lancar tanpa ada belenggu untuk bersuara.

Keberhasilan suatu Demokrasi membawa dampak  positif  karena inspirasi akan tersalurkan dipemerintahan entah mulai tingkat Desa maupun  sampai pemerintah pusat.

Bukan hanya sekedar  masuk  bilik suara dan pulang tapi itu penuh dengan manfaat untuk menentukan masa depan suatu Desa maupun  Pemerintah yang selalu berkesinambungan demi terciptanya kesejahtran juga pembangunan disegala aspek,hitam dan putihnya pemimpin kita yang menentukan dengan adanya pesta Demokrasi dan hak suara tersalurkan.

Pilkades sebagai tolak ukur prestasi suatu pimpinan dalam memimpin bagaikan cermin atau motifasi kerja yang penuh amanah dari masyarakat  bukan yang memperkaya atau diperkaya,masyarakat harus bijak dalam menentukan pilihan 6 tahun kedepan menuju Bojonegoro matoh.

Semua masyarakat punya mimpi tapi mimpi itu harus dituangkan dalam Demokrasi untuk memilih pemimpin yang bisa mewujudkan mimpi,bukan mimpi sekedar angan tapi harus diwujudkan,yang paling penting menata Bojonegoro bersama sama menuju Bojonegoro matoh.

Mimpi  Bojonegoro sudah didepan mata sebagai kota sejahtera  dengan adanya minyak dikota tercinta tapi hal terpenting mempertahankan dan mengolola sebaik baiknya,anak cucu kita supaya tidak hanya mendengar cerita.

Maka dari itu dibutuhkan pemimpin yang bisa memimpin Desa biar bisa berkesinambungan dan kerja sama dengan Pemkab sesuai amnah dan inspirasi juga mimpi.

Membanggun bojonegoro tidak sehari tapi dibutuhakan pemikiran dari semua kalangan dengan mendukung program-program yang ada karena mimpi Bojonegoro menuju Bojonegoro sejahtera,terjamin pendidikanya,kesehatanya dan ekonomi maupun sosial yang merata itu sudah menjadi harapan,bukan hanya harapan masyarakat saja tapi harapan semua Pejabat mulai dari tingkat Desa sampai Pemkab dengan satu kata Bojonegoro matoh.

Belajar dari demokrasi semua sudah ada didalamnya arti dan kandungan dalam menata pemerintahan yang mengharagai setiap pemikiran dan pilihan tapi tetap dalam kontek kepentingan bersama demi mimpi Bojonegoro selangkah lebih maju mewujudkan mimpi dan mempertahankan yang ada bersama sama untuk mewujudkan mimpi menjadi nyata.biar mimpi tidak sekedar jadi angan bangun dan buka mata sing singkan lengan baju.